Rencana Tuhan buat kita bukan saja untuk kita bertumbuh, berbuah, dan berhasil secara individu saja. Hidup lebih bahagia kalau kita mahir membina dan menjalin hubungan dengan sesama. Gereja dalam bahasa Yunani “ekklesia” artinya perkumpulan orang-orang yang dipanggil Tuhan. Komunitas ini bukan hanya karena kesamaan minat saja, tapi Alkitab memakai istilah keluarga.

Baca Yohanes 13:31-35

Pertanyaan Observasi:

1. Dua peristiwa (kontras) apa yang melatarbelakangi perikop di atas?
2. Di mana peristiwa tersebut terjadi? Perhatikan konteks dekat, pelajari ayat sebelum dan/atau ayat setelahnya.
3. Mengapa Yesus menyampaikan "ke tempat Aku pergi, tidak mungkin kamu datang" (v. 33)? Ke mana Yesus mau pergi?
4. Perintah baru apa yang Yesus katakan kepada murid-murid-Nya? (v.34) 5. Bagaimana agar ‘semua orang’ tahu bahwa kita adalah murid Kristus ? (v.35)

Pertanyaan Interpretasi:

1. Apa yang dimaksud dengan mengasihi sama seperti Yesus mengasihi? Kasih seperti apa yang Yesus maksudkan? Bandingkan dengan Yohanes 15:9-17; 1 Yohanes 3:16-18 (PBTB2).

Pertanyaan Aplikasi:

1. Bagaimana penerapan prinsip atau hasil interpretasi Saudara?
2. Gunakan akronim SPACE sebagai aplikasi: Sin to avoid/confess (dosa untuk dihindari/diakui) Promise to claim (janji untuk diklaim) Attitude to change (sikap untuk diubah) Command to obey (perintah untuk ditaati) Example to follow (teladan untuk diikuti)
3. Tantangan apa yang Saudara alami dalam mempraktikkan "saling" di dalam komunitas DATE Saudara?

Catatan: Pertanyaan (OIA) ini tersedia sebagai panduan untuk mendalami khotbah yang disampaikan agar pengenalan akan Tuhan semakin bertumbuh. Saudara dapat memilih/menyesuaikan pertanyaan-pertanyaan tersebut sesuai kebutuhan diskusi di dalam DATE.

Dengar seri THE ABUNDANT LIFE: LIVING FOR CHRIST selengkapnya di: https://jpcc.me/theabundantlife_sermonseries