Loving The Word: OIA
Semakin kita membaca firman, semakin kita mengenal Tuhan. Mari pelajari ayat Alkitab ini dengan pertanyaan OIA!
Week 3 of 5 "Purpose: On Mission"
Baca Roma 5:1-5 TB
1 Sebab itu, kita yang dibenarkan karena iman, kita hidup dalam damai sejahtera dengan Allah oleh karena Tuhan kita, Yesus Kristus.
2 Oleh Dia kita juga beroleh jalan masuk oleh iman kepada kasih karunia ini. Di dalam kasih karunia ini kita berdiri dan kita bermegah dalam pengharapan akan menerima kemuliaan Allah.
3 Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan,
4 dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan.
5 Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.
Observasi:
- Setelah membaca Roma 5:1-5. Apa saja yang menurut Saudara menjadi kata kunci? Mengapa?
- Menurut ayat 3, apa yang seharusnya kita lakukan saat mengalami kesusahan? Apa hasil dari sikap ini?
- Bagaimana proses/tahapan yang Rasul Paulus jelaskan di ayat 3-4?
- Dalam ayat 5, dikatakan bahwa pengharapan "tidak mengecewakan." Mengapa? Apa yang menjadi dasarnya?
Interpretasi:
- Dalam ayat 3, Paulus berkata kita "bermegah dalam kesusahan." Apakah ini berarti kita harus merasa senang saat menderita? Apa makna "bermegah" yang sebenarnya di sini, dan mengapa kita bisa bermegah di tengah kesulitan?
- Ayat 3-4 menjelaskan sebuah proses: kesusahan → ketabahan → tahan uji → pengharapan. Menurut Saudara, mengapa penderitaan harus melalui proses ini untuk menghasilkan pengharapan yang kuat? Bagaimana setiap tahap saling membangun satu sama lain?
- Ayat 5 menyatakan bahwa pengharapan kita "tidak mengecewakan." Mengapa demikian? Bagaimana kasih Allah yang dicurahkan melalui Roh Kudus menjadi dasar dari pengharapan yang tidak akan mengecewakan?
Aplikasi:
- Pikirkan sebuah penderitaan atau tantangan yang sedang Saudara alami atau pernah lalui. Bagaimana Saudara dapat melihat penderitaan tersebut sebagai "proses" yang bisa membentuk karakter Saudara, bukan sekadar sebuah kesialan?
- Apa satu hal praktis yang dapat Saudara lakukan minggu ini untuk mempraktikkan ketabahan (ketekunan) di tengah kesulitan, alih-alih menyerah atau mengeluh?
- Bagaimana pemahaman ini mengubah cara Saudara memSaudarang penderitaan yang dialami oleh orang lain, baik di komsel maupun di luar sana? Bagaimana kita bisa menolong orang lain menemukan tujuan di balik rasa sakit mereka?
Apa itu OIA?
OIA merupakan metode membaca Alkitab dengan langkah Observasi, Interpretasi, dan Aplikasi.
Observasi - Mencari dan mengumpulkan informasi dan fakta-fakta dalam teks bacaan.
Interpretasi - Menarik kesimpulan mengenai apa yang sang penulis teks ingin sampaikan.
Aplikasi - Apa arti dan aplikasi dari teks ini bagi saya/kita?